11 Hari Menuju NBL 2010-2011: Mari Berkenalan dengan Angsapura yang Baru

Angsapura Sania Medan. Musim terakhir IBL 2008-2009, tim ini adalah kebanggaan warga kota Medan yang prestasinya mulai menanjak ketika ditangani oleh pelatih asal Filipina, David Zamar. Tahun ini, di musim perdana NBL Indonesia 2010-2011, tak ada lagi kata “Sania” dan “Medan”. Hanya tersisa Angsapura saja. Para pemainnya pun baru semua. Angspura menjelma menjadi Satya Wacana Angsapura Salatiga. Yup, Salatiga di Jawa Tengah itu. Bukan lagi di Medan, pulau Sumatera.

Satya Wacana? Bukankah itu nama salah sebuah perguruan tinggi? Benar, kampus tersebut bertindak sebagai sponsor. Sama halnya seperti Flexi di Garuda atau Dell di Aspac. Bermaterikan pemain-pemain muda yang minim pengalaman bertanding di tingkat profesional, Angsapura memiliki kekuatan serta kekompakan pemain-pemain muda. Di bawah asuhan pelatih legendaris Danny Kosasih, bukan tidak mungkin Angsapura akan tampil mengejutkan!

Keseriusan Angsapura dalam menatap musim 2010-2011 diperlihatkan saat mengikuti Indonesia Development Camp 2010 di Bandung bulan lalu. Bila setiap tim rata-rata mengirim empat orang pemain, Angsapura mengambil jatah tim yang mengirim kurang dari empat pemain dan “menyekolahkan” delapan orang pemainnya.

Realistis, Angsapura masih dipandang sebelah mata. Namun segalanya bisa terjadi. Ingat Blackburn Rovers yang menjadi tim promosi tetapi langsung mampu menjuarai liga Inggris di tahun 90-an? Siapa tahu Angsapura bisa begitu juga! *ups, Blackburn Rovers adalah tim sepak bola :)

13 pemikiran pada “11 Hari Menuju NBL 2010-2011: Mari Berkenalan dengan Angsapura yang Baru

  1. FYI nama Angsapura itu diambil dari nama marga Ang. Marga Ang ini mendirikan Yayasan Sosial seperti klinik kesehatan, rumah duka, perkumpulan olahraga (basket, bulu tangkis, dsb) di kota Medan.

    Menurut saya ada baiknya dilepaskan nama Angsapura itu, karena “angsapura” yg sekarang itu tidak merepresentativkan keluarga Ang maupun kota Medan.Terasa ganjil jika mereka tetap menggunakan nama tersebut padahal tidak ada sangkut pautnya sama sekali dg keluarga Ang maupun Yayasan Sosial Angsapura, bahkan pemain2nya pun sudah tidak ada sama sekali yg pernah main di Angsapura sebelumnya.

    Namaste…

  2. wahhh… kalo boleh tanya materi dari pemain angsapura itu dari salatiga semua atau gabungan ya?
    saya bangga sama kota salatiga yang terhitung kecil punya wkil ke NBL, sedangkan Semarang??? yasudahlah

  3. Waw, terimakasih sekali Jerry. Saya termasuk fansnya Angsapura zaman Freddy Gorey, walaupun peringkatnya waktu itu juga masih mentok…
    Hope there will be another REAL Angsapura from Medan.

  4. Dear basketball fans,

    Dengan senang hati saya bisa share di sini….,
    saya juga berharap Medan bisa mempunyai team baru lagi…

    BTW Medan itu kota pertama di Indonesia yang menyerap (menerima) olahraga bola basket lho…,dulu basket dibawa oleh pendagang2 Cina :) , daerah pertama yg menerima olahraga basket memang sudah layak dan sepantasnya mereka mempunyai team di NBL ini.

    Saya rasa Medan mampu mempunyai team basket sendiri, kendalanya adalah mereka tidak punya teman yang “sederajat” untuk latih tanding (sparing).

    Untuk lapangan Angsapura punya GOR sendiri, mereka bisa menggunakan lapangan tanpa harus khawatir dengan pembagian jadwal gedung. Sumber daya manusia nya juga tersedia banyak di Medan.

    Sebenarnya tahun lalu adalah tahun yang berat bagi Angsapura, tahun transisi perpindahan management dari Yayasan Sosial Angsapura ke…. (yah you know lah), lepas dari Yayasan Angsapura. Management baru, pelatih baru otomatis gaya kepemimpinan yang berubah plus janji2 yang hanya janji. Di bawah Coach David Zamar sebenarnya semangat itu sudah ada, Coach David Zamar benar2 turun tangan 100000% untuk membangun Angsapura tahun lalu, namun apalah daya beliau jika tidak ditopang dengan pihak management… Perpindahan mess Angsapura (tahun lalu) dari Medan ke Jakarta saja sudah merupakan suatu langkah besar (entah itu berani atau gegabah) dan juga cara management merangkul para pemain juga kurang elegant sampai akhirnya ada beberapa pemain yang keluar (seperti Dayat, Willy Intan, Suheilman, sb).

    Semoga riwayat team ini bisa dipelajari oleh team lainnya sehingga tidak terjadi di kemudian hari. Sebuah team yang dibangun atas dasar kekeluargaan namun akhirnya dirusak oleh segelintir pihak.

    Yang tersisa? Hanya kenangan bahwa mereka pernah bersama, pernah mengalami suka dan duka.

    Namaste….

  5. @jerry: mungkin nama angsapura dibawa oleh …….. biar ‘tim barunya’ ga harus mulai dari “0” lg kali yah? (ada aturan ga sih klo tim NBL hrs bertahap ky Libama atow LSI?).

    emng itu ga fair bwt yayasan yg ‘berhak’ & masyarakat medan jg, gw ngerti perasaan anda..
    trus ada langkah hukum dari yayasan tsb bwt kembali ‘mengambil’ angsapura?

    btw, temen gw Gugi skrg jadinya pindah ke mana yah? thn kmrn kan maen di angsapura..

  6. Pemainnya Angsapura yg jebolan Methodis 2 yg sempet masuk final hexos nasional di Jogja taun 2003-2004 itu siapa ya? Masih main ga dia? Dulu pas dia masih SMA takjub ngeliatnya….

  7. Hai a88ott, ayo main basket.

    Ngomong-ngomong bung Jerry ini siapa ya. The first-half-of-the-season team had potential to become a great Angsapura team. Too bad..

    @Hay: Mungkin maksudnya Suheilman ya, Suheilman Salim.

  8. Hi Captain Gugi #11 :) saya Jerry, masa lupa? wufwuf…gukgukguk *LOL*

    Anyway, Gugi adalah salah satu contoh mantan atlet basket yang skrg bisa bekerja profesional di luar bidang basket :)

  9. Angsapura, yang sebelumnya membawa nama Medan, kini hengkang ke Salatiga. Kesulitan pemain membuat klub ini memilih bekerja sama dengan Universitas Satya Wacana yang akan menyediakan pemain. ( http://bataviase.co.id/node/218418 ) …

    tragis banget kl smp medan kesulitan pemain, jd mksdnya perbasi medan gagal gitu ? pdhl dulu sekitar 2004-2006 medan ada team libama yg cukup ok, andai saja angsapura mau lebih terbuka & serius mencari, masih banyak kok bibit2 pemain di medan.

  10. Anak Angsapura dulu sbelum masuk IBL emang sok-sok an sih…
    pernah dulu gw main sama temen² Minggu pagi di Lapangan Basket CIKAL USU.
    di lapangan yg utamanya, eh gujug³ anak Angsapura dateng, minta kita pada udahan, karena lapangan mau mereka pake. Gw ngotot gak mau, game belum selesai, mereka main masuk aja. Ada lagi tuh orangnya yg rada keling lsg belagak latihan nge shoot bola, wah gw lsg ngamuk. Udah mau ribut sama anak itu dan cs nya, temen gw misahin, akhirnya kita ngalah…
    Gw ngeliat gaya mereka petenteng petenteng, Gw sumpahin ga ada prestasinya alias cuman Jago kandang. Apalagi si Donal sama si Jetro bersaudara. wkwkwkwkwk… lucu ngeliat aksi mereka di bantai sama Tim Harlem Globetrotters pas lagi tour ke Medan di GOR Unimed.

    Dasar anak Daerah, udah ngerasa raja di daerahnya sendiri.

Tinggalkan komentar