Segala yang Terjadi di Batujajar (Markas Kopassus) Tetap di Batujajar! -Sedikit Cerita Pelatnas Basket :D

Beberapa waktu lalu selama kurang lebih dua minggu, para peserta Pelatihan Tim Nasional basket Indonesia untuk SEA Games mengikuti pendidikan pembentukan karakter di markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Batujajar, Jawa Barat. Tak ada cerita mengenai apa yang terjadi dari balik markas salah satu pasukan elit yang paling disegani di dunia tersebut. Ketika para peserta Pelatnas memasuki Batujajar, yang kita ketahui hanya mereka tidak diperkenankan membawa atau menggunakan alat komunikasi. Setelah itu, blank!

Ketika para peserta Pelatnas akhirnya keluar dari Batujajar pada tanggal 14, melalui akun twitter, beberapa peserta memperlihatkan foto-foto mereka yang tengah mengenakan seragam militer. Semuanya terlihat girang dan senang:D Beberapa terlihat agak kurusan dan menghitam :D

Melalui sebuah tanya jawab via e-mail, salah seorang peserta pendidikan pembentukan karakter di Batujajar menceritakan sebuah pengalamannya yang tidak akan terlupakan sepanjang hayat ini :D

(foto ngambil dari twit kak @ariewijayanti_7 :D)

Apa saja materi utama yang diberikan? Bentuk materinya apa?

Banyak banget! Setiap hari kita mendapatkan materi baris-berbaris sampai eneg rasanya. Karena setiap pergerakan dari satu tempat ke tempat lain (misalnya dari barak ke lapangan atau tempat makan ) harus rapih. Mau makan pun kita harus berbarengan. Kayak ada ritualnya. Kayak upacara begitu, ada pemimpin. Mau masuk tempat makan harus hormat dan teriak “patriot!”. Dan setiap baris-berbaris ketika perpindahan tempat kita diwajibkan beryanyi (alhasil kebanyakan peserta hilang suara di akhir camp).

Beberapa materi yang diberikan antara lain; materi rintangan, ini seperti outbound. Ada pos kaya flying fox. Pos manjat tali yg yang bentuk kotak-kotak gitu entah apa namanya lupa. Terus, pos nyebrang tali yang posisi badan tiarap pakai satu tali. Itu baru pemanasan!

Lalu ada materi ketinggian; yang terdiri dari rappelling, running, di mana kita berlari ke bawah dari ketinggian. Serta lompatan ketinggian. Ini latihan basic terjun payung. Tapi media tidak menggunakan parasut. Simulasi saja posisi tali seperti tali parasut. Dan kita mengenakan parasut cadangan, tapi tidak diperbolehkan mencabut kunci parasut. Inti dari latihan-latihan itu bagaimana kita mengatasi rasa takut. Dan kita selalu di tekan untuk tidak takut akan baying-bayang yang mengganggu pikiran kita sebelum memulai tindakan.

Kita juga mendapatkan materi psikologi terapan. Materi ini semacam materi tes IQ kecerdasan peserta tapi secara praktek di lapangan. Di sini siswa (semua peserta disebut siswa. Entah itu atlit manager atau pelatih tim) dituntut untuk cekatan.

Materi juga diberikan secara berkelompok. Di sini kita diberikan banyak macam permainan yang melibatkan banyak orang. Seperti permainan outbound pada umumnya. Tetapi karena di Kopassus permainan ini lebih melelahkan karena mereka tidak mau disebut ini permainan outbound.

Materi wawasan kebangsaan kita pun diberikan agar semangat nasionalisme kita semakin tinggi.

Dalam materi orientasi, kami dibagi per pleton dan per kompi. Kami baris-berbaris mengelilingi lokasi komando yang luas banget. Dan kita berhenti di setiap pos. dan setiap pos ada quote yang harus dibaca dan diartikan. Ada pula materi peta dan kompas di mana kita diajarkan untuk bisa membaca peta buta dan kompas manual. Dipraktekan dengan berjalan mengelili dusun-dusun di daerah Batujajar (semua kepanasan alhasil pada gosong terbakar). Sebenarnya bingung juga fungsi materi ini buat apa ya? Saya pikir hari gini ada GPS gitu. Hahahaha. Tapi memang bingung. Seorang yang membaca kompas cuma ketua kompi aja. Siswa yang lain sibuk mencari perlindungan pohon sambil terkantuk-kantuk. Rutenya jauh pisan! Panasnya juga gak nahan. Mungkin berguna buat yang suka nyasar di hutan :))

Di Situ Lembang, ada materi-materi lain lagi. Materi siaga, setiap ada bunyi pluit dua kali kita diwajibkan untuk tiarap. Mau itu di tanah model kayak apa saja semua harus tiarap. Sebelum lanjut materi. Ketika baru tiba di Situ Lembang. Kita direndam di kolam sebelah danau. Dan itu airnya DINGINNYA gak nahan bayangkan saja diantara gunung begitu! Ikan juga mikir kali masuk itu kolam. Di situ kita direndam dengan baju dan sepatu utuh!

Kemudian kita mendapatkan materi rintangan. Ini gak jauh beda sama yang di Batujajar. Tapi ini medannya di hutan! Dan lebih menantang. Diakhir permainan ini kita mendapatkan pos-pos yang membuat kita basah kuyup akan lumpur (tiarap masuk ke lubang berlumpur). Kemudian melintasi pinggiran danau. Setelah materi ini kita diwajibkan untuk mencuci seragan PDL kita sendiri. Biasanya si kita di laundry-in. Kali ini nyuci sendiri.

Ini materi terseru! Materi jejak malam. Ternyata seragam PDL yang kita cuci dan masih basah wajib dikenakan di malam hari buat materi tersebut. Kebayang seragam sepatu masi basah dipakai :( Terus dinginnya haram jadah! Ada yang mendapat giliran jalan jam 11! Dan sudah menggunakan seragam dari sore jam 4! Di sini kita dilepas berjalan satu per satu. Di start kita diwajibkan menghafal quote berisi berita untuk diberikan pada saat finish. Sebelum berangkat kita disugesti yang macem-macem. Pokoknya dibikin seramlah. Dan jelajah malamnya melewati medan yang ekstrim juga.

Selama perjalanan, dari yang jatoh kepleset sampai jatuh gara-gara dahan pohon yang menghantam di kepala. Kita diwajibkan mengikuti jalur tali yang diberikan. Sesampai di finish kita memberikan isi berita yang kita hafalkan. Kemudian kita diberikan semacam motivasi pembangkit untuk menghadapi lawan kita nanti.

Materi survival juga diberikan. Di sini diajarkan bagaimana kita bisa bertahan hidup di saat keadaan darurat. Disini kita tidak diberikan makan mulai dari acara selesainya jelajah malam sampai siang hari. Disiang hari kita mendapatkan materi ini. Kita diajarkan memilih tanaman yang bisa kita konsumsi dan tidak bisa kita konsumsi. Kemudian diajarkan bagaimana menangkap ular. Kemudian kita bakar ular tersebut. Dan dibuat menu makan siang. Sate ular dan ubi-ubian!!!

Panjang juga yaa, hahahaaa. Pagi bangun jam berapa? Malam tidur jam berapa?

Kita bangun selalu jam 04.00 dan melakukan pembersihan barak dan badan. Bersiap untuk senam pagi. Jam tidur setiap hari berbeda-beda. Dikarenakan ada tidaknya pelanggaran. Paling cepat tidur jam 23.00 kalo ada pelanggaran bisa sampai jam 00.00-01.00. Setiap jam tidur, setiap barak diwajibkan adanya siswa jaga serambi. Dilakukan bergantian per-jam. Boleh dilakukan sendirian atau lebih. Tergantung dari ketua barak.

Diajarin menembak gak? Kalau iya, pakai senapan apa? Nembak apa?

Kita tidak diajarkan menembak. Padahal pengen banget. Tapi latihan menembak di Kopassus gila! Mau latihan nembak kayak mereka pasti mikir lagi deh. Salah satu contoh latihan dasarnya, kita berhadapan, dan target tembakan ada disebelah kepala kita. Kalo nyasar ya sudah mampus. Hahahaaa :))

Bentuk latihan/materi apa yang paling berkesan? Mengapa?

Paling berkesan dari setiap siswa pasti berbeda-beda. Kalo menurut saya, paling berkesan ketika jelajah malam. Disana saya benar-benar diuji mental. Jujur saya penakut. Tapi setelah melewati itu semua, ternyata saya bisa. Di materi ini saya bisa banyak melihat siswa mana yang benar-benar berani dan mana yang sok berani dan mana yang benar-benar takut. Ada yang sepanjang perjalanan selalu berteriak “Patriot! Patriot! Patriot!” itu buat menghilangkan rasa takut. Ada yang dzikir. Ada yang bilang “latihan macam apa Kopassus ini?!!!” ketika dikagetin. Ada pula yang menangis. Ada asma karena panik. Saya menemukan banyak rupa baru di sana hahaha. Kalau saya, mengatasi takut dengan lihat kebawah sambil menghapal berita acara. Tapi selalu teriak dan lari kecil-kecil kalau dikagetin. Hihihiii :))

Bagaimana antusiasme para siswa? Ada yang semangat? Ada yang males-malesan?

Antusiasme para siswa berbeda ketika baru datang dan ketika sudah berjalan. Di awal-awal, 99 persen semua pasti pengen pulang. Saya saja mau nangis rasanya minta pulang. Tapi seiring jalannya waktu siswa bersemangat untuk melakukan kegiatan tersebut. Apalagi di tiga hari terakhir ketika mau pulang, wah pada beringas hahaha :))

Bentuk latihan/materi apa yang paling menyakitkan? Mau lagi gak? :D

Materi paling menyakitkan adalah baris-berbaris di siang bolong. Hahahaha :)) Kebakar kulit kita. Salut buat TNI dan Paskibra kalau latihan siang deh :D

Berpengaruh gak kira-kira materi pelatihan yang diberikan dengan usaha mengejar medali emas di SEA Games nanti?

Buat saya pengaruh tidaknya, dilihat saja individu siswa di ajang SEA Games nanti. Tapi saya yakin kalau siswa bisa menerima dengan benar. Mental akan terbangun bagus!

Kalau diajak pelatihan kayak gitu lagi, masih mau gak?

Jujur, ampun deh kalo pelatihan gitu lagi. Saya maunya kalau balik ke sana hanya mendengarkan Kopassus-nya bercanda saja. Lebih lucu daripada Srimulat soalnya :))

Salah satu pesan dari Kopassus, tentara hanya mempertahankan keamanan Negara. Tentara perang sampai mati, atlit perang setengah mati! Bagimu negeri jiwa raga kami.

11 pemikiran pada “Segala yang Terjadi di Batujajar (Markas Kopassus) Tetap di Batujajar! -Sedikit Cerita Pelatnas Basket :D

  1. seru nh..
    bacanya aja udh berasa ngeliat dan ngbayangin mereka disana.. :D
    Mdh2an pelatihnnya brguna bwt para siswa.. ehh kk atlit di sea games :)

  2. Salut buat semua siswa yg menjalani itu semua.. Semoga itu bener2 berguna utk meraih hasil yg terbaik di Sea Games! :)

  3. Sekitar 2 tahun yang lalu saya merasakan hal yang sama dengan mereka. Situ Lembang totally made us speechless, gak semua orang bisa masuk ke barak terbaik se Asia tersebut….

    Goodluck Indonesia!

  4. Sekilas sih sama sekali nggak ada ngaruhnya ke main basket di lapangan, tapi yah..who knows. Soviet dulu pembinaan olah raganya kental nuansa militer dulu sukses.

    Baru dapet infonya, Komandan Pelatnas Prima, Mayjen Tono Suratman itu backgroundnya Kopassus, sempet jadi atlet anggar nasional juga. Jadi ya sedikit menjelaskan program baru ini.

  5. mantap biar merasa memiliki dan membela merah putih sampai mati?utk membentuk jiwa korsa harus latihannya seperti itu?

  6. waahh,,itu dalam rangka apa ya pelatihannya???

    saya an kawan2 dijadwalkan aakan ada leadership camp di markas kopasus batujajar..21-26 juli 2011 nanti…nanti kira2 sama ga a dengan yang diceritakan di atas..heheehhe

Tinggalkan Balasan ke nenya Batalkan balasan